Umbalan (turn over)
Karakteristik :
·
Umbalan
merupakan fenomena pembalikan mas air dari permukaan ke dasar, dan sebaliknya
karena adanya perbedaan kerapatan (berat jenis) akibat perbedaan suhu air (40C)
diantara kedua lapisan kolom air.
·
Umbalan
yang sering terjadi pada sentra budidaya perikanan secara intensif di waduk
atau danau disebabkan oleh tumpukan bahan organic (N, P. S, C dll). Pada kolom
air yang hampir tidak mengandung oksigen (anoxic zones). Karena tidak ada
oksigen, maka proses dekomposisi bahan organic berlangsung secara anaerob dan
snagat lambat. Proses dekomposisi menyebabkan suhu air pada kolom tersebut
menjadi relative hangat.
·
Pada kondisi
tidak ada sinar matahari dan hujan, suhu air di permukaan menjadi lebih rendah
daripada suhu di dasar yang mengakibatkan pembalikan massa air dari permukaan
ke dasar atau sebaliknya. Ikan akan keracunan dan deplesi oksigen, sehingga
terjadi kematian massal.
Pengendalian
:
·
Jumlah
KJA harus disesuaikan dengan daya dukung lingkungan perairan.
·
Pemilihan
lokasi budidaya KJA yang relative dalam dan ada sedikit arus, sehingga
penumpukan sisa pakan dan feces ikan di bawah KJA dapat dikurangi.
·
Pengaturan
jarak antara unit KJA, sehingga penumpukan bahan organic tidak terpusat pada
hamparan yang sempit.
·
Melakukan
rotasi (pemindahan) lokasi budidaya selama beberapa periode produksi untuk
memberi kesempatan proses dekomposisi bahan organic berlangsung dengan baik (self purification). Memindahkan/menarik
unit KJA ke lokasi yang lebih dalam (ke tengah) dan bersih pada saat kondisi
cuaca sudah menunjukan gejala yang mengindikasikan akan terjadi umbalan.
Dipublikasikan
oleh Direktorat Kesehatan Ikan dan Lingkungan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar