Pangan
adalah satu kebutuhan dasar atau primer bagi manusia, semakin maju suatu bangsa
tuntutan dan perhatian terhadap kualitas pangan yang akan dikonsumsi semakin
besar. Tujuan mengkonsumsi makanan bukan lagi sekedar mengatasi rasa lapar
tetapi semakin kompleks. Konsumen semakin sadar bahwa pangan merupakan sumber
utama pemenuhan kebutuhan zat gizi, seperti protein, karbohidrat, vitamin, dan
mineral untuk menjaga kesehatan tubuh. Dewasa ini, masyarakat semakin selektif
dalam menentukan kebutuhan akan makanan dengan pertimbangan adalah fakta
keamanan makanan.
Sanitasi
adalah usaha kesehatan preventif yang menitik beratkan kepada kegiatan usaha
kesehatan hidup manusia. Sanitasi makanan adalah salah satu usaha pencegahan
yang menitik beratkan kegiatan dan tindakan yang perlu utnun membebaskan
makanan dan minumanan dari segala bahaya yang dapat mengganggu atau memasak
kesehatan, mulai dari sebelum makanan di produksi selama dalam proses produksi
kepada masyarakat atau konsumen.
Salah
satu kegiatan dari sanitasi makanan adalah penyehatan makanan dan minuman.
Kegiatan ini merupakan upya untuk mengendalikan factor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan kuman pada makanan dan minuman. Factor-faktor tersebut berasal dari
proses penanganan makanan, minuman, lingkungan dan orangnya. Sehingga makanan
dan minuman yang disajikan rumah sakit tidak menjadi mata rantai penularan
penyakit.
Kegiatan-kegiatan
yang dilakukan dalam usaha sanitasi tersebut meliputi :
1.
Keamanan makanan dan minuman yang
disajikan
2.
Hygiene perorangan dan pengamanan
makanan oleh karyawan yang bersangkutan
3.
Keamanan terhadap penyediaan air.
4.
Pengelolaan pembuangan air limbah dan
kotoran
5.
Perlindungan makanan terhadap kontaminasi
selama dalam proses pengolahan, penyajian dan penyimpanan
6.
Pencucian, kebersihan dan penyimpanan
alat-alat perlengkapan pengolahan makanan.
Hygiene adalah usaha kesehatan yang
preventif yang menitikberatkan kegiatannya pada usaha kedehatan individu maupun
kesehatan pribadi hidup manusia, Higiene adalah ilmu yang berkaitan dengan
pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan.
Tujuan :
1.
Peningkatan Mutu Industri Rumah Tangga
Produksi
2.
Melindungi Masyarakat
3.
Pengendalian terpadu meliputi aspek
produksi
SUMBER
KONTAMINASI
Pekerja
Tangan,
rambut, mata, mulut, hidung dan organ pembuangan. Kontaminasi terjadi melalui :
sentuhan pernapasan, bersin, batuk. Terjadi selama pengolahan, pengepakan,
persiapan, penyajian.
Cara
mengatasi : Praktek sanitasi yang baik, pekerja yang sakit tidak boleh
menangani pekerjaan.
Hewan
Ternak
besar (sapi, kambing, babi), unggas, hewan pemeliharaan
Cara
mengatasinya :
a.
Jangan sampai mendekati/masuk
areal pengolahan, persiapan dan penyimpanan.
b.
Penangkalan untuk serangga dan tikus.
LINGKUNGAN
Meliputi,
udara, tanah air limbah dan sumber lainnya seperti peralatan selama
digunakan/disimpan, kontaminasi peralatan dari bahan, pekerja dan udara.
Cara
mengatasinya:
a.
Melakukan praktek sanitasi yang
baik, emnyaring udara yang masuk ruang pengolahan.
b.
Pengaturan/Penanganan limbah yang
baik
c.
Desain peralatan yang higienenis
dan pemberdihan yang efektif.
BAHAN
MAKANAN LAIN
Susu :
a. Sapi, alat pemerah
b. Kontaminasi silang, pekerja, wadah
Daging :
a. PIsau dan alat waktu penyembelihan
b. Bulu, kulit, saluran pencernaan,
pernapasan.
c. Kontaminasi selama : penyembelihan,
pemotongan, pengolahan, penyimpanan & distribusi
Rempah-rempah
a. Tergantung dari cara panen, jenis
rempah, penanganan dan pengolahan
b. Banyak rempah2 yang dipanen dalam
tanah seperti : rimpang, sehinggan tanah perlu dengan seksama agar tidak
menjadi sumber kontaminasi
Izin ya admin..:)
BalasHapusHadir dan Menangkan hadiah nya tempat bermain poker 8 game dengan hanya 1 userid saja sudah bisa menikmati permainan kami di arenadomino(com)
silahkan langsung daftarkan diri anda bersama kami dengan pelayanan 24jam dan proses cepat yang kami berikan untuk kenyamanan anda semua dalam bermain di tempat kami segera bergabung peluang menang menunggu anda...
WA +855 96 4967353